Nama Penulis : Arman Ramadhan
Tanggal Penulisan : 10 Juli 2023
Sandiaga
Salahuddin Uno yang merupakan seorang Menteri Pariwisata dan Kreatif RI (Menparekraf)
merasa terkesima dan takjub saat menonton Festival Danau Sentani pada Rabu
(5/72023) di Kabupaten Jayapura Papua. Pada festival tersebut di isi dengan
pertunjukkan tarian dari beberapa kelompok penari dan banyaknya hiasan perahu
yang indah dan antusiasme ribuan warga
suku Sentani pada saat pesta rakyat itu berlangsung. “ Hari ini Festival Danau
Sentani 2023 sangatlah meriah. Kita tadi melihat kearifan masyarakat dengan
budaya dan juga beberapa atraksi menghias perahu”. Ungkap Sandiaga Uno dengan
antusias.
“Begitu
banyaknya masyarakat yang terdampak dan
juga terdapat beberapa UMKM yang bergerak di perhelatan event ini”. Tambah
Sandiaga Uno
Adanya
Festival Danau Sentani pada tahun 2023 ini dan juga bisa disebut sebagai pesta
rakyat oleh masyarakat setempat, nyatanya dengan adanya acara tersebut secara
tidak langsung juga dapat mengubah
sekaligus menggerakkan bidang perekonomian di masyarakat setempat dan
melahirkan peluang usaha dan lapangan
pekerjaan bagi masyarakat yang belum ataupun tidak bekerja tadinya.
Pada
dasarnya adanya Festival Danau Sentani ini dikepalai oleh Pemerintahan Kabupaten
Jayapura yang mana festival ini merupakan festival pariwisata yang diadakan secara
tahunan yang bertempat di sekitar Danau
Sentani, Khalkote, Kampung Harapan, Distrik Sentani Timur, Kabupaten Jayapura,
Papua. Seperti acara festival di tahun-tahun sebelumnya. Festival Danau Sentani
pada tahun 2023 ini juga berlangsung selama 3 hari dimulai dari tanggal 5 Juli
sampai dengan 7 Juli 2023.
Pembukaan
festival ini yaitu berupa sambutan tarian yang dipertunjukkan oleh para penari Isosolo
yang berjumlah sebanyak 250 orang penari
dari kurang lebihnya 10 kampung yang terdiri dari 2 distrik Sentani Timur dan 8
Distrik Sentani, Kabupaten Jayapura.
Kemudian
Tarian Isosolo terbilang merupakan tarian yang unik dikarenakan tarian ini
dilakukan di atas perahu yang sudah dihias. Dan juga tarian ini dilakukan atas
perintah, restu, ridho, atau petunjuk dari Ondoafi atau seorang pemimpin
adat asli suku Sentani. Dan juga tarian ini bukan hanya untuk dipertontonkan
saja, namun juga untuk menjalin hubungan persaudaraan yang erat antara kampung satu dengan kampung yang
lainnya. Tarian Isosolo sendiri mempunyai makna sebagai bentuk syukur atas
musim panen yang akan tiba. Hasil panen yang dihasilkan pada sekitar wilayah
danau sentani diberikan kembali kepada warga dan keluarga yang jauh.
“Festival
Danau Sentani ini merupakan festival yang sangat membanggakan bagi Kabupaten
Jayapura dan Juga bagi tanah Papua, oleh karena itu tahun depan diharapkan
Festival Danau Sentani ini kembali lagi menjadi kharisma event nusantara.
Event-event terbaik nusantara.” Tutur kata Sandiaga Uno.

0 Komentar