Penulis : Ahmad Fadlan Azizi
Penyelenggaraan Papua Street
Carnival 2023 menjadi perayaan akbar di Tanah Papua. Dengan mengusung tema
“Papua Extravaganza (The East Great Spirit), menjadi upaya dalam mendorong
kebangkitan ekonomi dan terciptanya lapangan kerja serta semangat anak muda
papua dalam berkarya.
Perayaan Papua Street Carnival
2023 merupakan inisiasi dari Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/ Badan
Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf / Baparekraf) berkolaborasi
dengan Papua Youth Creative Hub sebuah
lembaga binaan dari Badan Intelejen Negara (BIN).
Kegiatan ini diharapkan menjadi
pemantik semangat dan motivasi anak-anak muda Papua untuk senantiasa
mengahdirkan berbagai karya-karya kreatif yang berkualitas dan berkelanjutan.
Dalam sambutannya pada Jumat
(7/7/23), Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga
Salahuddin Uno mengatakan bahwa potensi ekonomi kreatif di Tanah Papua sangat
luar biasa. Hal ini dapat menjadi pengungkit pariwisata dan geliat ekonomi
kreatif di Indonesia.
“Kami berharap, Papua menunjukkan
pada wilayah lain dan dunia, bahwa Papua adalag tempat dengan sejuta potensi
dan harta berharga. Dapat menjadi pengungkit pariwisata dan geliat ekonomi
kreatif di Indonesia, menerbitkan banyak seniman-seniman lokal yang berbakat,
serta membawa nama baik Indonesia di nasional maupun Internasional”, Ucap
Sandiaga Salahuddin Uno (Menparekraf).
Terlihat dalam pagelaran Papua
Street Carnival ini menampilkan beragam penampilan serta lebih dari 116 Parade
yang dilakukan. Mulai dari parade Tarian Fuu dengan alat musik tifa. Kemudian 7
Wilayah adat Papua diawali dengan replika Tifa (alat musik khas Papua) Raksaksa
sepanjang 5 meter. Hingga parade karnaval busana yang didesain oleh anak-anak
muda Papua Youth Creative Hub (PYCH)
dengan konsep flora dan fauna endemik yang ada di tanah Papua.
Ada pula berbagai pawai seperti Street Carnaval dengan puluhan mobil pick-up hias yang membawa sekitar 50 an
parade kostum. Hiburan marching band
pada beberapa titik jalan di area sekitar Kantor Gubernur Jayapura, serta pesta
rakyat yang menampilkan tari-tarian, musik, hingga stand up comedy.
Dalam perayaan pesta rakyat ini
juga diharapkan membuka kesempatan bagi anak anak muda Papua untuk
menjadikannya peluang dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat Papua.
Seperti yang diketahui, bahwa memang saat ini Indonesia diarahkan tidak sekadar
Jawasentris melainkan Indonesiasentris. Dan pembagunan di wilayah Papua menjadi
fokus utama Pemerintah saat ini.
Pembukaan acara ini juga dihadiri
oleh Presiden Joko Widodo, dalam sambutannya Presiden mengatakan perhelatan
akbar ini menunjukkan bahwa industri ekonomi kreatif di tanah Papua memiliki
material atau potensi kekuatan yang cukup besar.
“ Saya kira ini adalah awal
munculnya banyak sekali industri kreatif yang ada di tanah Papua. Dan kita
harapkan ini terus berlanjut”, kata Jokowi.
Turut hadir sejumlah Menteri
Kabinet Indonesia Maju diantaranya Menteri Sekretaris Negara RI, Pratikno;
Menteri Dalam Negeri RI, Jendral Tito Karnavian; dan Menteri Investasi/ Kepala
Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) RI , Bahlil Lahadalia. Hadir juga
Kepala BIN, Budi Gunawan, dan para pejabat daerah kabupaten/kota Jayapura.


0 Komentar